Sampai kapan aku masih dijadwalkan untuk masih menghirup oksigen, melepaskan karbonmonoksida, merasakan hangatnya (kadang panaaas bangettt) nya si bola bundar gede nan panas bernama matahari, dan hal-hal yang biasa kulakukan lainnya di muka bumi ini? Hanya Sang Penciptaku yang tahu. Hanya dia yang tahu pasti kapan saatnya aku dijadwalkan untuk berada di tempat lain, kehidupan lain, dimensi lain itu.
Takut? Iya... Kenapa? Karena aku belom siap pastinya. Belom siap untuk merasakan segala ganjaran untuk hal-hal yang telah kulakukan di dunia ini. Belom siap untuk meninggalkan orang-orang yang kusayangi dan sayang padaku tentunya. Tapi tentunya, siap ga siap, kalo emang sudah waktunya ya mau lari dan sembunyi kemanapun, tetep ga bisa juga toh :p hehe..
Aku hanya bisa berdoa, semoga di saat itu aku berada dalam kondisi yang sebaik-baiknya di mata Pemilik jiwa dan ragaku ini. Semoga aku sudah bisa membahagiakan keluargaku dan pergi dengan senyuman, diiringi tangisan kehilangan dan doa pengantar kepergian yang tulus dari keluargaku, sahabat2ku dan orang2 yang mengenal aku. Semoga disaat itu, aku sudah menjadi pribadi yang jauh lebih baik daripada saat aku mengetikkan kata2 ini. Semoga.........(Amin!)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar